Tips Cara Membangun Skincare Routine Sesuai Jenis Kulitmu

Untuk kamu yang baru saja mulai bahkan untuk kamu yang sudah memakai skincare, berikut beberapa tips untuk membangun skincare routine dengan mudah sesuai dengan tipe jenis kulit kamu.

Tau ga sih kebutuhan kulit setiap orang berbeda-beda tergantung dengan kondisi dan tipe kulit wajah kamu. Jangan lupa untuk ikut skin test di website BASE ya, dan cari tahu bahan aktif apa yang cocok dengan kulit mu. Semua bahan aktif dari BASE skincare vegan loh.

Tipe Kulit Wajah Berminyak (Oily Skin)

Apakah kamu udah tahu jenis tipe kulit kamu? Kalau masih bingung kamu bisa klik disini untuk mencari tahu. Kalau kulit kamu berminyak dan memiliki pori-pori yang besar apalagi di sekitar hidung, kamu harus berhati-hati dalam memilih pelembab. Berikut BASE guide, skincare seperti apa sih yang cocok untuk kulit berminyak?

Apa Perbedaan Chemical Sunscreen Dengan Physical Sunscreen?

Pertama harus diketahui terlebih dahulu adalah kedua sunscreen dibuat di laboratorium, bahan yang digunakan hampir mirip, kedua nya non-komedogenik dan memiliki spectrum yang luas, contoh seperti SPF 15 sampai SPF 50. Tunggu dulu, jangan salah paham dengan penggunaan kata “chemical”, menurut artikel di Canadian Medical Association yang ditulis oleh Kuritzky dan Beecker mengatakan bahwa kedua jenis sunscreen terbilang aman untuk digunakan, dan yang membedakan kedua sunscreen selain bahan yang digunakan adalah cara kerja nya. Chemical sunscreen bekerja dengan menyerap sinar UV, sedangkan physical sunscreen atau biasa disebut sunblock bekerja dengan menangkal sinar UV tersebut.

Kenapa chemical sunscreen lebih cocok digunakan oleh orang kulit berminyak? Dikutip dari AAP News, physical sunscreen mengandung zinc oxide dan titanium dioxide guna untuk menangkal sinar UV dan biasa nya hanya melapisi bagian terluar dari lapisan kulit, sehingga tekstur dan kosistensi cenderung lebih berat dan meninggalkan bekas putih atau (white cast) membuat sunscreen ini susah diaplikasikan. Tetapi zinc oxide dan titanium dioxide aman untuk kamu yang memiliki kulit sensitif.

Tipe Kulit Wajah Kering (Dry Skin)

Sudah ikut BASE skin test kan? kalau sudah ikut pastinya kamu udah tau dong bahan aktif apa aja yang cocok dengan kulit kering kamu. Untuk kamu yang memiliki kulit kering pasti paling susah mencari sabun cuci muka yang tidak mengeringkan muka atau membuat muka kamu ketarik, atau juga pelembab yang super melebabkan tetapi tidak membuat wajah kamu komedoan. Kalau kamu adalah salah satu yang kesulitan mencari produk skincare berikut tips-tips nya.

Fun Fact: Skincare routine ala Korea sangat sering menggunakan kata emulsion sampai menjadi staple masyarakat sana menurut blog K-beauty terkenal, theklog.co.

Kenapa Oil-based Bagus Untuk Kulit Kering?

Kulit kering cenderung merasa gatal dan terkadang sampai kulit mudah terkelupas maka dari itu produk-produk yang mengandung minyak sangat disarankan. Dikutip dari mayoclinic.org produk yang mengandung minyak membantu menahan air atau moisture dalam kulit tetap terjaga. Juga dengan penggunaan minyak dapat mengembalikan lipids atau minyak yang diperlukan kulit dalam membantu proses perbaikan kulit secara alami.

Tipe Kulit Wajah Kombinasi (Combination Skin)

Memiliki kulit kombinasi seperti hidup dalam dua dunia dimana sebagian dari kulit kamu seperti dahi, hidung dan dagu terasa berminyak, tetapi dibagian lainnya terasa kering. Tenang kamu engga perlu memiliki dua macam pelembab. Toner sangat menguntungkan untuk kamu yang memiliki kulit kombinasi. Yuk, mari kita cari tahu.

Mengapa Toner Menguntungkan Khususnya Untuk Kulit Kombinasi?

Kulit kombinasi adalah tentang mencari keseimbangan, sehingga penggunaan toner dengan basis air sangat cocok untuk menghidrasi kulit tanpa membuat beberapa bagian dari wajah terasa terlalu berat. Penggunaan toner juga dapat membersihkan pori-pori dari minyak dan kotoran yang menumpuk. Banyak yang meremehkan penggunaan toner dan sering disamakan dengan essence dan serum, tetapi toner memiliki kelebihan dalam menyeimbangkan level pH pada wajah setelah mencuci muka.

Tipe Kulit Wajah Sensitif (Sensitive Skin)

Susah mencari produk yang tidak membuat kulit kamu merah? Apalagi pelembab yang tidak membuat kulit kamu terlalu berminyakan. Sering bertanya apakah kulit sensitif boleh melakukan chemical ataupun physical exfoliation? Untuk kulit sensitif tekstur produk skincare juga tidak kala penting loh dengan pemilihan bahan aktif.

Tipe Kulit Wajah Normal (Normal Skin)

Untuk kamu dengan tipe kulit normal, boleh lah bersuka ria karena kulit mu cukup fleksibel dan tidak ada bahan aktif yang direkomendasi khusus untuk kulit mu. Tetapi ada beberapa hal yang perlu diingat:

• Eksfoliasi secara reguler direkomendasikan minimal dua kali seminggu dan jangan eksfoliasi berlebih karena hal tersebut akan menyebabkan kulit kamu teriritasi.
• Cari produk skincare yang non-comedogenic sekitar level 0-2 dalam skala komedogenisitas, Tingkat 0 berarti tidak komedogenik sama sekali seperti sunflower oil. Tingkat 1 kemungkinan sangat kecil akan menyumbat pori-pori, seperti calendula oil. Sedangkan di tingkat 2 presentase untuk menyumbat pori-pori juga sangat kecil tetapi tidak untuk beberapa orang, seperti avocado oil.

Mengapa Tekstur Pada Produk Skincare Penting?

Pernah bertanya-tanya kenapa produk skincare memiliki beragam tekstur seperti krim, gel, dan lotion? Banyak orang yang berprangsangka bahwa tekstur dari sebuah produk skincare hanya sebagai sensasi untuk indra perasa. Tetapi tekstur pada skincare membuat pengaplikasiaan skincare lebih mudah dan efektif sesuai dengan tipe dan kondisi tipe kulit. Contoh untuk kamu yang memiliki kulit berminyak, gel yang berbasis air cocok karena minyak dan air berlawanan. Tekstur gel juga ringan maka dari itu, gel cocok untuk kulit berminyak atau kombinasi.

Apakah kamu sudah tahu produk skincare seperti apa yang cocok dengan kulit mu? Kalau kamu ingin mengetahui lebih lanjut mengenai produk dan bahan aktif apa yang cocok dengan kulit mu jangan lupa untuk mengikuti BASE skin test ya.